Monday, May 30, 2011

dasar-dasar modding s60v3/s60v5


Sebelum kita mencoba menginstall aplikasi unsigned,alangkah baiknya kita memahami dulu apa maksud dari aplikasi unsigned.Aplikasi Unsigned adalah aplikasi yang belum mempunyai sertifikat aman dari vendor yang bersangkutan.Karena sifatnya yang belum aman,maka aplikasi tersebut tidak bisa langsung diinstall pada ponsel.Ada beberapa langkah cara yang harus dilakukan untuk menginstall aplikasi unsigned di Nokia Symbian s60v3 dan s60v5,memang dibutukan sedikit kesabaran supaya sukses menjalankan tutorial ini,tapi pada dasarnya tutorial ini mudah dilakukan bagi orang awam.Langkah2 menginstall aplikasi unsigned dimulai dari membuat Sertifikat menggunakan Aplikasi Xstevedore yang diinstall langsung di ponsel ataupun request cert & key dari OPDA,Men-SIGN aplikasi menggunakan Free signer ataupun SignSIS GUI,Hack firmware menggunakan HeloOX dgn tujuan melumpuhkan sistem keamanan Symbian agar bisa diinstall aplikasi tanpa peringatan certificate expired.Nah,karena aplikasi yang ada di blog ini sebagian besar merupakan aplikasi full version hasil dari modifikasi (Crack) pihak lain,maka aplikasi itu sifatnya unsigned dan tidak dapat di install pada ponsel symbian secara langsung.
=>Langkah-langkah install aplikasi Unsigned :
A. Request Sertifikat & Key

Hal wajib yang harus dilakukan agar dapat install aplikasi unsigned adalah dengan cert & key yang dapat diperoleh dengan penggunakan aplikasi Xstevedore ataupun merequest certifikat dan key secara Online dari situs yang menyediakannya seperti Opda.cn.Tanpa mempunyai certifikat dan key kedua cara tersebut mustahil dilakukan.Karena komponen ini yang mempunyai peran utama dalam Men-SIGN-kan aplikasi.Untuk Mendapatkan cert dan key,saya memberikan 2 alternatif yang bisa dengan mudah anda lakukan.Silahkan pilih salah satu cara di bawah ini :
* Alt 1 : Menggunakan aplikasi Xstevedore



Bila cara alternatif 1 gagal,coba cara alternatif 2
* Alt 2 : Request Cert key dari OPDA Online
Silahkan pilih salah satu cara yang menurut anda paling mudah dan praktis ,dalam keadaan normal (server tidak down) kedua cara tersebut membutuhkan waktu proses yang relatif cepat.

B. Signing aplikasi Setelah cert & key kita dapatkan,kita dapat mensignkan aplikasi unsigned dengan aplikasi SignSIS GUI (untuk diinstall di komputer) yang dapat di download di bawah ini. Link Download : - Sign SIS GUI

Nah,sekarang aplikasi Unsigned sudah berubah menjadi Signed dan dapat di install di ponsel kita.Jika anda menginginkan untuk men-sign aplikasi secara langsung lewat ponsel dapat menggunakan aplikasi Free signer yang dapat didownload di bawah ini.

Link Download :
- Free Signer

Catatan :
Sebelum menginstall aplikasi Free Signer,ubah tanggal ponsel menjadi 01-01-2009 untuk menghindari sertifikat kadaluarsa.
* Cara menggunakan aplikasi Free signer :

1. Buka aplikasi Free Signer

2. Klik setting lalu pilih/arahkan certifikat dan key hasil dari request

3. Klik add task untuk menambahkan file .sis yang akan di-Sign-kan

4. Pilih Sign sis lalu klik>>go,sekarang aplikasi telah sign dan dapat di install di ponsel

Tidak semua aplikasi dapat di sign kan dengan ke 2 aplikasi di atas.Aplikasi tertentu hanya dapat di install apabila ponsel sudah di Hack.Untuk Tutorial Hack dapat anda baca di bawah ini.
C. Hack System Phone

Tujuan dari Hack adalah Untuk mendapatkan akses penuh pada sistem ponsel sehingga kita bisa leluasa menginstall aplikasi tanpa ada peringatan certifikat expired karena sistem keamanan symbian sudah di non-aktifkan kan.Kita juga bisa leluasa memodifikasi sistem ponsel sesuai dengan kemampuan dan keinginan kita,karena folder privat,sys,dan system tempat aplikasi terinstall sudah mampu di akses secara leluasa.
* Tutorial Hack Menggunakan Aplikasi HelloOX :

1. Download dulu aplikasi Heloox di bawah ini.

Link Download : - HeloOX 2.03
2. Sign-kan aplikasi HelloOX dengan free Signer atan SignSIS GUI lalu instalasikan di ponsel kita.

3. Jalankan aplikasi HelloOX yg telah diinstall di ponsel dan ikuti perintahnya.Jika dalam proses applying patches membutuhkan waktu yg sangat lama (5 menit lebih), maka cancel prosesnya, jalankan HelloOX lagi. kalau masi lama, di cancel lagi, coba restart HP anda, kemudian jalankan kembali.Jika masih lama juga uninstall HelloOX, install ulang HelloOX, jalankan lagi.
- Bila sudah sukses menjalankan HelloOX nya,jalankan ROMPatcher Plus,pilih Option — Add to Auto, pilih Option — All Patches — Apply.
- Selamat anda telah sukses meng-Hack ponsel Nokia S60v3 anda.

Catatan :
Tidak semua ponsel bisa di hack.Hal ini karena versi firmware mungkin belum didukung oleh aplikasi Helloox.Tapi tak masalah,asalkan kita punya cert & key,kita bisa mensignkan aplikasi untuk ponsel kita namun hanya terbatas pada aplikasi-aplikasi tertentu yang tidak memerluan modifikasi system.Semoga apa yang saya sampaikan disini bermanfaat,dan akhir kata “Selamat Bereksperimen !!!”




kalau se
Setelah sebelumnya Saya menulis mengenai apa yang dinamakan modding, sekarang saya akan memberi informasi tentang istilah-istilah yang sering digunakan pada saat melakukan aktivitas modding pada Handphone Sony Ericsson.
FIRMWARE adalah perangkat lunak yang dibuat oleh vendor/pabrikan ponselFLASHING adalah memasukkan atau melakukan instalasi FIRMWARE ke dalam ponselPATCHING adalah memanipulasi data/merubah byte-byte data yang ada pada FIRMWARE, tujuannya adalah merubah fitur ponsel baik itu menambah atau mengurangi.FS(File System) adalah bagian dari FIRMWARE untuk menyimpan konfigurasi. FS juga digunakan untuk memory internal dari ponsel.
MAIN / FLASH : Bagian utama firmware yang berfungsi sebagai Operating System (OS) ponsel yang mengoperasikan fungsi-fungsi ponsel itu sendiri.
Backup : Membuat salinan / copy-an dari data-data / file-file penting, sebelum melakukan modifikasi terhadap ponsel, agar jika hasilnya tidak sesuai keinginan / tidak memuaskan, maka file-file yang sudah dibackup tadi dapat dikembalikan / di-restore lagi ke ponsel.
Restore : Mengembalikan file-file / data-data yang sudah di-backup dengan tujuan mengembalikan keadaan seperti sebelumnya.
Upload : Mengcopy file dari komputer ke FS (File System) ponsel.
Download : Mengcopy file dari FS (File System) ponsel ke komputer untuk dimodifikasi atau di-backup.
Finalize / Finalizing : Tahap terakhir dalam proses full flashing, yaitu proses mengcopy file-file konfigurasi / settingan ponsel yang paling utama, beserta file-file sertifikat Java ke FS (File System) ponsel, agar ponsel dapat digunakan kembali setelah mengalami full flashing.
Full flashing : Proses flashing yang dilakukan pada bagian MAIN dan FS ponsel.
Partial flashing : Proses flashing yang dilakukan hanya pada bagian MAIN saja, atau hanya pada bagian FS saja.
Cross flash : Flashing suatu tipe ponsel dengan menggunakan firmware tipe ponsel lain yang memiliki spesifikasi sama dengan ponsel tersebut. Misal : Cross flash K750i dengan firmware W800i.
Update firmware : Proses meng-update firmware ponsel dengan firmware yang versinya lebih baru / aktual, dengan tujuan menghilangkan bugs-bugs pada versi firmware sebelumnya.
Bug : masalah masalah yang tidak terdeteksi (tidak diketahui) sebelumnya. biasanya pihak vendor baru mengetahui terjadinya bugs pada saat ponsel telah diluncurkan di pasaran.masalah ini dikarenakan oleh kesalahan firmware ponsel. Sehingga semua ponsel dengan tipe yang sama yang menggunakan versi firmware yang sama, akan mengalami masalah yang sama. Misal: baterai yang tidak dapat di-charge sampai 100% penuh.
Customize / Customizing : Modding yang dilakukan pada FS (File System) ponsel dengan tujuan mengkostumisasi tampilan ponsel. Biasanya dilakukan untuk mengganti tampilan icon-icon menu ponsel yang standar dengan tampilan baru yang lebih menarik.
db20xx : Jenis chipset yang digunakan pada ponsel.
db2000 (disebut juga marita full) : Z1010, V800, Z800, W900
db2010 (disebut juga marita compact) : J300, K300, K310, K500, K510, K600, K608, K700, S700, K750, W550, W800, W810
db2020 : K800, K610,K530, V630, K790, W850,W610,W660
db2012 : (db2010 dgn cid diatas cid49)w810 cid50,K320,W200
db2001 + PDA Part : M600, M608, W950, W958, P990
SEMC ODM
A. Calypso, ada pada ponsel J110, J120, K200, K220
B. Arima, cth. ponsel: J220, J230, Z300
C. Locosto, cth: T250, Z250, T280, T303
SEMC PNX5230, cth: W350, W380, Z310
CID : Nomor CID menentukan jenis proteksi ponsel yang digunakan oleh Sony Ericsson. CID baru terus dikembangkan dari waktu ke waktu, dengan tujuan untuk mencegah ponsel-ponsel SE di-unlock, di-flash, atau di-utak-atik dengan program-program selain program service resmi SE. CID yang ada sekarang ini adalah : 16, 29, 36, 49, 51, 52, 53
COLOR BLUE / BROWN / RED : Warna-warna ini menentukan jenis ponsel.
BLUE : ponsel diproduksi di pabrik dan tidak pernah diprogram dengan software / GDFS / IMEI
BROWN : ponsel yang digunakan untuk tujuan pengembangan / testing. Bisa dianggap sebagai prototype / beta.
RED : ponsel yang beredar bebas di pasaran.
OTP : One Time Programming Memory, yaitu suatu bagian di memory yang dapat diprogram secara permanen (sekali diprogram tidak dapat diubah / dimodifikasi lagi).
GDFS : Global Data Flash Storage, yaitu non volatile area yang menyimpan parameter-parameter, settingan-settingan dan kalibrasi data (termasuk simlock)
CDA : Nomor CDA menentukan varian firmware mana yang harus seharusnya digunakan untuk ponsel tersebut. Nomor CDA ini yang menentukan language pack, branding, bandlock yang mana yang akan diflashkan ke dalam ponsel oleh SEUS (Sony Ericsson Update Service). Contoh: sebuah K750i Generic di Scandinavia menggunakan CDA102337/12, sedangkan K750i yang branded (hanya bisa menggunakan provider Telenor) menggunakan CDA102338/62. Keduanya akan diflash dengan paket bahasa yang sama, akan tetapi yang terakhir hanya bisa menggunakan sim card dari provider Telenor saja (branded).
SEUS : Sony Ericsson Update Service. Perangkat lunak resmi buatan Sony Ericsson untuk para pengguna HP Sony Ericsson yang ingin mengupdate firmware nya sendiri via internet tanpa harus membawa ke SESC.
SESC : Sony Ericsson Service Center. Gerai service resmi Sony Ericsson.
IMEI : International Mobile Equipment Identity/Perangkat lunak Identitas Ponsel Internasional yang berupa 15 digit angka numerik, dimana imei tersebut juga tersimpan 2 tempat yang satu OTP dan terakhir GDFS, penggantian IMEI adalah illegal so jangan sampai kena ama aparat aja.
EMMA: emma berupa alat & perangkat lunak software yang biasa digunakan oleh pihak sonyericsson servis center versi emma perangkat lunak tersebut saat ini adalah versi emma3, kegunaan alat & perangkat lunak dari emma tersebut ialah: ” anda dapat memprogram ulang, mengunci operator gsm, dan tidak dapat membuka operator gsm”. EMMA & kunci CSCA dapat digandengkan maka kita dapat membuka operator gsm untuk semua versi cid.
A2: A2 ialah sekuriti baru sonyericsson mobile phone, ponsel yang mempunyai sekuriti baru memiliki sekuriti tanda tangan digital dari pihak sonyericsson itu sendiri, maka kedepannya ponsel yang telah support A2 makin sulit di buka baik itu program ulang, unlock patch (patch artinya tidak permanen buka operator) . Sedangkan ponsel-ponsel yang ber CID52 yang akan datang telah support patch unlock dengan kata lain udah gratis tidak memerlukan login ke setool, gti dll.Cerita sebenarnya tentang platform A2
WSOD: White Screen Of Death, Layar ngeblank, kedip-kedip putih
BROD: Blue Ring Of Death, saya belum tau detil permasalahan, tetapi masalah ini ditemukan di K850
Branded: Ponsel yang dikunci oleh provider tertentu. Jadi ponsel yang branded tidak dapat menggunakan chip (SIM) dari provider lain.
Unbranded: Proses pengembalian setting ke kondisi original Sony Ericsson.
Unlocking: Membuka “kunci” ponsel yang di branded supaya bisa dimasukkan SIM card operator lain
EROM atau Extended ROM : merupakan bagian dari software yang tidak dapat diflashing dengan cara normal. Bagian ini mengatur interface flashing, boot loader dll. Pada EROM inilah sertifikat primer tertanam




semoga bermanfaat * Maju terus indonesia dan tetap berhati-hati dalam hidup ini,semoga bermanfaat dan sukses semoga ALLAH slalu memberikan yang terbaik selamanya kepada galihrezah dan kekasihnya,,,amin hehehe makasih bentar ane mikir dulu buat postingan besok,,hehe hehehe jadi malu kabur ah..hahaha waduh kurang cepet ne balik lagi ah hehehe.. eh ga jadi kabur hihihi maaf-maaf kalau ane ada salah..hehe minum dulu gan salam kenal yah hehehe thanks for visiting this blog and CMIIW (Correct Me If I am Wrong).

No comments:

Post a Comment